PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
PMS biasanya menular biasanya melalui kontak langsung antara pendetita dengan orang yang sehat. Salah satunya adalah melalui hubungan badan. Akibat yang ditimbulkan selain merasakan sakit akibat infeksi pada alat kelaminnya juga dapat menimbulkan keturunan cacat.
Penyakit menular seksual dapat disebabkan oleh bakteri, virus, dan parasit.
A. Penyakit menular Seksual Disebabkan Bakteri
1. Ghonorhoe
a. Penyebab penyakit ini adalah bakteri Genokokus atau Nasseria gonorrhoeae. Bakteri ini hidup pada lingkungan yang hangat dan lembab. Pada wanita biasanya di dalam leher rahim wanita sedangkan pada laki-laki pada selaput lendir saluran kencing.
b. Proses penularan melalui hubungan seksual, baik melalui oral maupun anal. Apabila seseorang menyentuh kemaluan seseorang yang mengandung kuman, kemudian tangan orang tersebut mengucek/menggosok mata, maka kemungkinan orang tersebut matanya akan tertular penyakit / terinfeksi.
c. Gejala terkena penyakit GO adalah 2-5 hari setelah infeksi keluar cairan dari penis yang pada mulanya bening, kemudian mulai keruh, kuning hijau menyerupai nanah, saluran kencing mulai meradang, dan pada waktu kencing terasa perih, serta bagian selakangan terasa nyeri karena adanya pembengkakan.
d. Penanggulangan periksakan dini pada dokter, tidak berhubungan langsung pada penderita.
e. Pengobatan : pinisilin.
2. Sifilis
a. Penyebab penyakit sifilis adalah bakteri Treponema Pallidium, berasal dari bahasa Yunani dan Latin yang mengandung artisuatu barang pucat yang terpelintir. Apabila penyakit ini tidak diobati, maka akan menyebabkan kebutaan, penyakit jantung, gangguan mental, dan bahkan kematian.
b. Penularan penyakit melalui hubungan badan, vagina, anus, atau seks orang dengan organ yang terinfeksi. Bagi wanita hamil dapat menularkan sifilis pada anak yang dikandungnya. Dalam hal ini kuman Treponema palladium dapat mengakibatkan keguguran, lahir mati, atau sifilis kongenita. Sifilis kongenita dapat mengakibatkan kerusakan penglihatan, pendengaran, merusak bentuk gigi, dan tulang.
c. Gejala-gejala yang timbul adalah sebagai berikut.
1) Tahap awal mulai ditandai terbentuknya chancre pada tempat infeksi mulai 2-4 minggu setelah infeksi.
2) Tahap kedua mulai terjadi beberapa minggu atau bulan kemudian diawali timbulnya bercak-bercak pada kulit yang kemudian menjadi agak gelap warnaya dan kemudian pecah mengeluarkan cairan. Dapat juga timbul luka lecet dimulut, sendi nyeri, dan bengkak, tenggorokan terasa gatal, sakit kepala dan demam.
3) Tahap laten (tersembunyi) dapat menggerogoti sistem peredaran darah, saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan pada tulang.
4) Tahap akhir berupa luka yang sudah besar, sehingga dapat masuk dan merusak organ, seperti organ pencernaan, hati, paru-paru, kulit, dan otot. Puncaknya kerusakan menyerang pada saat pusat saraf, yaitu otak yang berakhir dengan paralysis, kebingungan, dan disorientasi.
d. Penanggulangan penyakit yang dapat dilakukan adalah tidak berhubungan langsung dengan orang yang terinfeksi sifilis dan memeriksakan ke dokter secara berkala.
e. Pengobatan dilakukan secara tuntas dengan pinisilin atau antibiotika lainnya.
3. Chlamida
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Clamida trachomatis, yaitu parasit yang hanya dapat hidup dalam sel. Bakteri ini menimbulkan berbagai infeksi seperti Nongonococcal Urethritis dan PID pada wanita, serta epidemis pada pria.
a. Penularan penyakit melalui hubungan badan lewat vagina atau anus. Daerah penularan meliputi kelamin itu sendiri, mata dan krongkongan.
b. Gejala-gejala yang timbul mirip dengan GO, buah pelir teras berat, gatal-gatal pada skrotum. Jenis penyakit ini bila tidak diobati juga menimbulkan kemandulan.
c. Penanggulangan berupa jangan melakukan hubungan badan dengan penderita.
d. Pengobatan dilakukan dengan periksa ke dokter atau klinik kesehatan.
4. Vaginitis
a. Penyebabnya adalah kepekaan terhadap bahan kimia atau kuman yang ditularkan secara seksual atau tadinya menetap dari dalam vagina menjadi ganas, karena gangguan keseimbangan dalam vagina. Pengguna antibiotika atau pil anti hamil, pembilasan yang berlebihan, penggunaan stocking dan pakaian dari nilon yang dapat menimbulkan perubahan pada vagina yang memungkinkan kuman berkembang biak dengan cepat.
b. Gejala-gejala yang ditimbulkan adalah cairan keluar dari vagina berbau kurang enak, gatal atau iritasi didaerah kemaluan, dan perih saat kencing.
c. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
1) Basuhlah bagian luar dari kelamin secara teratur dengan sabun.
2) Pakailah celana dalam dari bahan katun.
3) Jangan memakai celana terlalu ketat pada selakangan.
4) Hindari diet yang kaya gula atau karbohidrat olahan.
5) Pelihara kesehatan umum anda.
d. Pengobatan dapat dilakukan dengan memeriksakan secara berkala ke dokter Anda.
B. Penyakit Menular Seksual yang Disebabkan Virus.
Penyakit menular seksual yang disebabkan virus adalah sebagai berikut.
1. AIDS
a. Penyebabnya adalah Human Immunodeficiency Virus (HIV).
b. Penularan dapat melalui darah, contohnya penggunaan jarum suntik, atau hubungan seksual, yaitu cairan mani dan vagina orang yang tertular pada orang lain tanpa dengan cara diatas.
c. Orang yang banyak tertular adalah para gay, penyuntik obat karena tertusuk jarum bekas suntikan orang yang tertular AIDS, pendetita hemofilia, dan anak yang dilahirkan dari ibu yang tertular AIDS.
d. Pencegahan dapat dilakukan adalah menhindari hubungan seks bebas.
e. Untuk pengobatan belum ditemukan obat yang mujarab, menenangkan pikiran dan berdo’a.
2. Herpes
Macam penyakit Herpes diantaranya adalah sebagai berikut.
a. Herpes Simpleks Tipe 1 (HSV-1)
Mengakibatkan Herpes Mulut, berupa lecet, dan bentolan yang disertai demam didaerah mulut dan bibir. Penyebabnya adalah virus herpes simplek -1.
b. Herpes Genitalis
1) Penyebabnya adalah herpes simplek tipe -2 yang mengakibatkan lumpuh dan terasa nyeri dan luka didaerah kemaluan.
2) Penularan dapat terjadi melalui seks oral atau menyentuh luka penderita.
3) Pencegahan dilakukan dengan bersinggungan dengan penderita pada bagian lukanya. Hindari hubungan seks bebas.
4) Pengobatan dengan meggunakan acyclovir atau zavirak berfungsi untuk mengurangi rasa nyeri dan mempercepat penyembuhan luka, tetapi tidak membunuh virusnya.
Kesehatan
Untuk menciptakan kesehatan di masyarakat diperlukan kesadaran dan disiplin masyarakat yang tinggi tentang pentingnya hidup sehat. Masyarakat bisa sehat apabila lingkungannya bersih, gizi terpenuhi, serta pola hidup sehat. Lingkungan yang sehat adalah lingkungan yang bersih bebas dari penyakit menular. Dengan demikian, penyakit menular adalah suatu penyakit yang dapat berpindah dari seorang penderita ke orang lain. Penularan dapat melalui udara, hewan, atau pakian seseorang. Macam-macam penyakit menular diantara sebagai berikut.
A. Penyakit Tifus
Penyebab penyakit tifus adalah bakteri Salmonella typhi/parathitphi. Masa inkubasi/tunasnya 10-14 hari. Penularan melalui makanan dan minuman. Tempat yang sering diserang adalah dinding usus halus.
Gejala-gejala terserang penyakit tifus adalah sebagai berikut.
1. Panas tinggi terus menerus
2. Sakit kepala terutama bagian kening
3. Lesu kadang-kadang disertai mual dan muntah-muntah.
4. Lidah kotor dan bergetar
5. Kadang-kadang otot-otot terasa
6. Suhu badan naik
7. Saat suhu badan tinggi, kadang-kadang isertai menginggau dan terjadinya pendarahan.
Pengobatan dilakukan dengan membawa penderita kerumah sakit, makanan harus dijaga, yaitu makanan yang halus-halus. Pencegahan dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan, makanan, dan minuman.
B. Penyakit Kolera
Penyakit ini banyak berjangkit didaerah banjir dan mawabah. Penyebanya adalah Vibrio cholerae dan Vebrio eltor. Masa inkubasi / tunas beberapa jam sampai 5 hari.
Gejala-gejala penyakit kolera adalah sebagai berikut.
1. Perut terasa sakit
2. Buang air besar encer dari 20 kali sehari, kadang-kadang sampai tidak terasa.
3. Kadang disertai dengan muntah-muntah
4. Badan menjadi kering dikarenakan kehilangan cairan, rasa haus yang sangat, mata cekung, kulit apabila ditarik tidak cepat kembali, dan apabila sudah parah tidak bisa kencing, otot kaku kejang
5. Apabila terjadi shock dapat ditandai adanya
a. Nadi cepat
b. Kesadaran menurun
c. Badan dingin
Penularan penyakit kolera dapat melalui makanan dan minuman yang mengandung bibit kolera.
Pengobatan dilakukan dengan segera membawa penderita kerumah sakit/puskesmas.
Pencegahan penyakit kolera, antara lain sebagai berikut.
1. Laporkan adanya penderita penyakit agar diwaspadai.
2. Vasinasi kolera secara missal
3. Makanan harus dimasak dan ditutup agar tidak dihinggapi lalat.
4. Penderita diasingkan dan dijaga agar kotorannya tidak dihinggapi lalat dan dicegah penularannya melalui makanan, karena tangan kurang bersih.
5. Buanglah kotorannya dikakus jangan dibuang disembarangan.
6. Alat-alat/barang-barang yang terkena kotoran hendaknya dibersihkan dengan lisol/ karbol atau disiram dengan air panas, dicuci kemudian dijemur.
7. Mencuci tangan yang bersih sebelum makan dan setelah buang air.
C. Tuberkulosis (TBC)
Penyakit TBC ada beberapa macam, diantaranya TBC Pau-paru, TBC Kulit, dan TBC Tulang. Dinegara kita penyakit TBC banyak menyerang anak-anak yang kurang gizi atau tinggal bersama orang yang menderita penyakit tersebut. enyebabnya adalah basil TBC, yaitu Mycobacterium tuberculosis. Gejala-gejala penyakit TBC adalah sebagai berikut.
1. Batuk-batuk lebih dari 4 minggu, walaupun telahdiobati dengan obet-obat biasa.
2. Batuk menahun dan berlendir, terutama setelah bangun tidur
3. Panas ringan pada sore hari dan berkeringat pada malam hari
4. Kadang terasa nyeri pada dada punggung atas
5. Penurunan berat badan dan bertambahnya kelemahan secara menahun (kronis).
6. Pada anak-anak dapat diraba adanya benjolan ditepi kanan kiri leher.
7. Apabila kasus yang telah serius /sudah lanjut terjadi :
a. Batuk darah
b. Rasa nyeri di dada saat batuk
c. Kulit pucat
d. Suara menjadi serak / parau
Penularan terjadi dengan perantaraan udara, basil-basil TBC dari penderita yang batuk, bersin, atau berbicara dapat pindah ke orang lain lewat tetesan (lewat dahak).
Pencegahan penyakit TBC adalah sebagai berikut.
1. Segera diberi vaksinasi TBC
2. Menjauhi penderita TBC
3. Berusaha agar tubuh kita tetap sehat, karena tubuh sehat tak mudah terserang TBC.
4. Jaga keseimbangan antara kegiatan dan istirahat.
5. Usahakan cahaya matahari dan udara bersih bisa masuk kemar.
D. Hepatitis/Radang Hati
Penyebab penyakit hepatitis adalah virus hepatitis. Penularannya dapat melalui makanan/minuman dan atau melaui darah (suntikan / vaksinasi), hepatitis serum dengan masa tunas 60-35 hari.
Gejala-gejala penyakit hepatitis masa sebelum timbul icterus ditandai dengan organ-organ yang berubah menjadi kuning.
1. Demam,lesu/ lemah, dan nafsu makan hilang, mual sampai muntah-muntah, dan sakit kepala.
2. Masa icterus (kuning) apabila hari ke lima
Cara pengobatannya adalah sebagai berikut.
1. Bawa ke puskesmas / balai pengobatan / rumah sakit.
2. Banyak istirahat
3. Diet dengan komposisi protein dan karbohidrat tinggi dan rendah lemak.
Bencana Alam
Dalam kehidupan didunia ini ada kejadian yang saling bertolak belakang dan selalu melengkapi dalam kehidupan kita. Seperti contohnya ada kebaikan ada kejahatan, ada siang ada malam, ada senang ada susa
Namun, banyak manusia yang lupa akan kodratya, sehingga manusia bertindak semaunya sendiri dalam memenuhi kebutuhannya. Manusia yang seharusnya merawat dirinya sendiri dan lingkungannya, malah sebaliknya banyak yang merusak, seperti contohnya adanya penebangan liar dalam hutan., membuang sampah di aliran sungai, dan lain-lain. Ini semua merupakan salah satu penyebab terjadinya bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan sebagianya.
A. Bencana Alam
Bencana alam adalah suatu kejadian atau kerusakan yang disebnabkan oleh alam dan biasanya datang secara tiba-tiba atau mendadak, serta kemungkinan besar akan menimbulkan kerugian materi bahkan sampai menelan korban jiwa manusia. Bencana alam meliputi gunung meletus, gempa bumi, angina puyuh, banjir, kebakaran hutan, dan sebagianya.
B. Bahaya Akibat Bencana Alam
Seperti uraian diatas, bahwa bencana alam selalu diikuti oleh kerugian materi bahkan sampai pada korban jiwa manusia. Untuk itu kita hendaknya memahami tentang bahaya bencana alam yang sering terjadi disekitar kita adalah sebagai berikut.
1. Gunung Meletus
Apabila terjadi gunung meletus, tentu akan berakibat hujan debu, batu-batu besar yang beterbangan, lahar panas yang mengalirkebawah/kelereng gunung. Ini semua akan menjadikan masalah terhadap kesehatan dan keselamatan jiwa manusia. Untuk itu kita harus tahu langkah-langkah yang harus dilakukan apabila saat kejadian kita berada di lokasi bencana agar nantinya tidak mendapatkan musibah atau menjadi korban.
a. Selalu waspada dan mematuhi, serta melaksanakan perintah dari pemerintah melaui Bakorlak setempat.
b. Menjauhkan diri dari pusat bencana.
c. Memperhatikan gejala alam yang terjadi, sdeperti :
1) Adanya gempa vulkani,
2) Hewan yang berada diatas banyak yang turun ke pemukiman penduduk
3) Adanyan hujan debu
4) Adanya awan panas yang keluar dari kepundan gunung
5) Dan lain sebagainya
2. Gempa Bumi
Gempa bumi adalah keadaan adanya guncangan atau gerakan pada bumi. Gempa bumi dapat dibago menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
a. Gempa tektonik, yaitu gempa yang terjadi akibat pergeseran tanah.
b. Gempa Vulkanik, yaitu gempa yang terjadi akibat pengaruh gunung berapi.
Kapan gempa itu akan terjadi ? sampai sekarang belum ada alat yang dapat memantau kapan gempa akan terjadi. Dengan demikian gempa terjadi secara tiba-tiba. Hal inilah yang sering banyak menyebabkan terjadinya korban jiwa manusia apabila guncangan tersebut sangat besar dan kuat, seperti kerjadian tahun 2005 sampai terjadi tsunami di daerah Aceh, kemudian menyusul daerah Jogjakarta dan Jawa Tengah, dan daerah-daerah lain yang tentunya juga banyak memakan korban.
3. Banjir
Banjir adalah kejadian luapan air melanda perkampungan, sawah, dan kehidupan darat. Banjir disebabkan adanya curah hujan yang tinggi pada suatu daerah dan hutan yang gundul sehingga tidak ada pohon yang air hujan. Karena air tidak dapat tertampung oleh resapan tanah, dan sungai, akibatnya air meluap sampai ke perkampungan.
Upaya yang dapat dilakukan untuk mrnghindari terjadinya banjir, antara lain sebagai berikut.
a. Jangan melakukan penebangan pohon di hutan secara liar. Apabila pohon ditebang maka harus ditanami pohon yang baru
b. Jangan mempersempit daerah alur sungai, biasanya ada pengurukan alur sungai sehingga untuk kepentingan tempat tinggal, khususnya ini terjadi pada kota-kota besar.
c. Jangan membuang sampah disungai karena hal ini akan menyumbat aliran sungai sehingga air meluap kedaratan /pemukiman penduduk.
Apabila terjadi banjir yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.
a. Kita selamatkan jiwa kita, keluarga, lingkungan, dan barang-barang yang berharga. Untuk itu kita harus terampil dalam berenang.
b. Kita buat rakit secara darurat, dari benda atau barang yang ada disekitar kita yang dapat mengapung untuk memberikan pertolongan kepada orang-orang yang memerlukan.
c. Membawa atau mengevakuasi semua keluarga ke tempat yang aman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar